Motivasi adalah proses yang memberi
semangat,arah,dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang termotivasi adalah
perilaku yang penuh energy, terarah dan bertahan lama.
Perspektif Tentang
Motifasi
·
Perspektif Behavioral,
menekankan imbalan dan hukuman eksternal sebagai kunci dalam menentukan motivasi murid. Intensif adalah peristiwa
atau stimuli positif atau negative yang dapat memotivasi perilaku berikut.
·
Perspektif Humanitis,
menekankan pada kapasitas murid untuk mengembangkan kepribadian, kebebasan
untuk memilih nasib mereka.
·
Perspektif Kognitif,
pemikiran murid akan memandu motivasi mereka. Belakangan ini muncul minat besar
pada motivasi menurut perspektif kognitif. Minat ini berfokus pada ide-ide
sepertivmotivasi internal murid untuk mencapai sesuatu,atribusi mereka dan
keyakinan mereka bahwa mereka dapat mengontrol lingkungan mereka secara
efektif. Perspektif kognitif juga menekankan arti penting dari penentuan
tujuan, perencanaan dan monitoring kemajuan menuju suatu tujuan.
·
Perspektif Sosial,
motof untuk berhubungan dengan orang lain secara aman. Ini membutuhkan
pembentukan, pemeliharan dan pemulihan hubungan personal yang hangat dan akrab.
Kebutuhan afiliasi murid tercermin dalam motivasi mereka untuk menghabiskan
waktu bersama teman, kawan dekat, keterkaitan mereka dengan orangtua, dan
keinganan untuk menjalin hubungan
positif dengan guru.